Rabu, 13 Oktober 2010

PCA-10-01 30310008 Hardware Komputer dan Langkah Merakit Komputer


Keyboard
·         Formasi dari huruf-huruf pada keyboard serupa dengan yang ada pada mesin tik
·         Keyboard merupakan alat input utama komputer.
·         Data atau perintah diinput ke komputer dengan cara menekan tuts-tuts yang ada

Mouse
·         Alat kecil yang digenggam tangan dan digeser pada permukaan yang halus.
·         Alat ini digunakan pada komputer modern yang menggunakan sistem operasi berbasis grafis (GUI)



Monitor
·         Alat Output yang paling populer
·         Menggunakan teknologi LCD atau CRT 

·       Media output untuk menampilkan/memperlihatkan informasi sehingga dapat dibaca dan diketahui oleh manusia.





Printer
·         Alat yang merubah output komputer pada media tercetak.
·         Jenis-jenis printer : Daisy-wheel, dot, matrix, ink-jet, laser, LCD & LED, line, printer, thermal printer





Mainboard
·         Komponen utama yang membangun komputer.  
      Dimana terdapat komponen-komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam sistem mainboard.
      Fungs Umum Mainboard adalah tempat memasangkan :
      Sata Port, Northbridge, Southbridge, CPU Socket, Memory Slots, Bios, Expansion Slots, RAM, VGA Card, Sound Card, dll




Processor / CPU
·         Memproses kalkulasi dan instruksi yang diperlukan agar komputer dapat bekerja. Processor merupakan otak dari komputer. 



RAM
·         Komponen computer yang berfungsi untuk menyimpan data sementara




Sound Card
·         Card / kartu tambahan yang berfungsi untuk memproses data suara / bunyi .
·         Menerima input dari microphone.
·         Menghasilkan suara ke speaker.

Harddisk
·         Kapasitas diukur dalam bytes
·         Kecepatan diukur dalam bytes per second
·         Media penyimpanan utama.
·         Dibuat dari satu atau lebih piringan silikon. 


           Disk Drive
           ·         Memerlukan Disket. Disket merupakan media yang dapat dibawa tetapi mempunyai kapasitas terbatas.
          ·         Disket paling besar berkapasitas 1,4 MB 



CD-ROM Drive
·         CD-ROM = Compact Disc Read Only Memory
·         Dapat menyimpan data hingga 600 – 800 megabytes




DVD-ROM
·         Berfungsi untuk membaca data atau program dari media penyimpan data baik CD atau DVD
·         Mempunyai kecepan berbeda-beda antara lain: 40 X, 52 X, dst.




Power Supply
·         Merubah arus Listrik AC menjadi DC.
·         Generated-5 dan +5 volts untuk komponen elektronik dan -12 and +12 volt untuk drive.




                Scanner
        ·         Alat yang membaca data gambar dan mengkonversinya menjadi data digital




 





        LANGKAH - LANGKAH MERAKIT KOMPUTER
     
     1. Penyiapan motherboard
      Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.

     2. Memasang Prosessor
      Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
  1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.
      Jenis Slot
  1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
  2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
      Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.  

     3. Memasang Heatsink
      Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.  

     4. Memasang Modul Memori
      Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.

     5. Memasang Motherboard pada Casing
      Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
  2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
  3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
  4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
  5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
     6. Memasang Power Supply
      Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
  1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
  2. Hubungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
     7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
       Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
  1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
  2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
  3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
  4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
  5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
  6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.
     8. Memasang Drive
      Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
  1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
  5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
  6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
  7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
  8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard. 
  9. Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
     9. Memasang Card Adapter
      Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
  1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
  2. Pasang sekerup penahan card ke casing
  3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.
     10. Penyelessaian Akhir
  1. Pasang penutup casing dengan menggeser
  2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
  3. Pasang konektor monitor ke port video card.
  4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
  5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
  6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar